Konfigurasi OpenVPN

Open VPN



Apa itu VPN?
VPN adalah sebuah layanan koneksi yang memberikan akses ke situs web secara aman dan pribadi dengan mengubah jalur koneksi melakui server dan menyembunyikan pertukaran data yang ada VPN bekerja dengan melakukan enkripsi pertukaran data, bahkan sebelum koneksi publik. Ketika terhubung dengan internet menggunakan koneksi VPN itu seperti mengakses internet menggunakan lorong khusus dan tidak menggunakan jaringan utama.


OpenVPN adalah teknologi open source yang mereka kembangkan pada tahun 2002 oleh programmer yang bernama James Yonan. Protokol OpenVPN selanjutnya berkembang untuk memperkuat situs ke situs dan menunjuk ke koneksi utama untuk pengguna bisnis yang terhubung ke jaringan perusahaan dari lokasi terpencil.

Konfigurasi
1.Hal pertama yang harus dilakukan adalah mengecek IP

2.Lalu lakukan apt update untuk mengupdate fitur pada debian
3.Lalu kita akan menginstall dhcp server agar klient mendapatkan ip secara otomatis
4.Lalu edit isc-dhcp-server dan masukan enp0s8 pada interfacesv4
5.Dan pada dhcpd.conf masukan konfigurasi yang sesuai dengan ip address yang mengarah ke klient
6.Lalu lakukan restart dan cek status untuk mengelihat ada error atau tidak
7.Pada sysctl.conf hilangkan pagar pada net.ipv4.ip forward=1
8.Lalu install firewall nat
9.Klik yes pada pilihan ini
10.Klik yes pada pilihan ini
11.Lalu gunakan command iptables -t nat -o enp0s3 -A POSTROUTING -j MASQUERADE agar klient dapat mengakses internet
12.Lalu cek identitas dengan menggunakan command hostnamectl
13.lalu install git,Hal ini berfungsi untuk mengelola versioning dalam pengembangan software yang sangat populer
14.Setelah Git berhasil di install pada server, langkah selanjutnya adalah clone repository OpenVPN dengan menggunakan Git. Sebelum itu kita harus copy link address pada link https://github.com/Nyr lalu copy link address pada openvpn-install
15.Copy link openvpn tersebut ke server kita, lalu kita akan menggunakan perintah 
git clone https://github.com/Nyr/openvpn-install , git clone ini berfungsi untuk membuat salinan repository local yang ada pada link tersebut
16.Jika sudah mengclone, kita akan pastikan dengan cara ketik perintah ls dan lihat apakah openvpn-install ada atau tidak, lalu masuk ke cd openvpn-install/ , lalu ketikkan perintah chmod +x openvpn-install.sh . File openvpn-install.sh yang tadinya berwarna biru menjadi berwarna hijau yang tandanya file tersebut sudah dapat dieksekusi atau di edit.
17.Kita bisa jalankan saja atau execute file vpn installer tersebut dengan menggunakan command ./openvpn-install.sh maka akan muncul instruksi instalasinya.

Pada menu installer ini kita bisa ikuti seperti pada gambar dibawah ini yaitu:
IPv4 be used = pilih ip dari enp0s8 yang sudah dibuat DHCP server dan digunakan oleh client jadi pilih saja nomor 2.

Jika ada opsi what is public IPv4 address or hostname? , ketikkan saja ip enp0s8

Protocol be used = pilih saja UDP

Port be used = default yaitu 1194

DNS server be used = bisa kita gunakan nomor 1 , 2 dan 3 kali ini kita gunaka yang DNS Google saja. 

Name for client = kita buat saja nama untuk nantinya client menggunakan vpn ini, kali ini kita buat untuk client linux terlebih dahulu jadi buat saja nama "client-VPNMike".
18.Jika sudah berhasil membuat VPN client nya akan muncul sebuah tampilan seperti ini, dimana lokasi file konfigurasi VPN clientnya disimpan berada pada path yang muncul pada gambar yaitu pada folder /root .
19.Lalu pergi ke direktori root dan scan direktorinya, disini kita bisa melihat file yang sudah dibuat oleh VPN
20.File key ini sudah terbuat secara otomatis dari installer sebelumnya, fungsi dari file key ini adalah untuk menyimpan histori komunikasi atau pertukaran data dari VPN, jadi apabila file ini berhasil dicuri maka semua komunikasi data yang ada bisa terlihat oleh si pencuri tersebut.
21.Kembali ke root dan copy client-VPNMike.ovpn ke /home/ lalu pergi ke direktori home scan file yang tadi kita copy
22.Dan jika kita melakukan ip a maka akan ada interface baru yang bernama tun0
23.Sekarang kita akan masuk ke dalam server menggunakan program winSCP
24.Jika ada peringatan klik yes untuk mengakses file yang ada di dalam server
25.Download file client-VPNMike.ovpn ke PC fisik kita
26.Disini saya masukan kedalam direktory VPN lalu klik OK
27.Bisa dilihat bahwa file client-VPNMike.ovpn sudah terdownload dan berada di dalam PC fisik kita
28.Dan di windows fisik kita bisa melihat filenya
29.Sebelum masuk ke windows vm, kita harus mempersiapkan aplikasi openvpn yang akan di install pada windows vm tersebut, link download openvpn https://openvpn.net/community-downloads/
30.Ini adalah file yang diperlukan untuk melanjutkan ke langkah selanjutnya
31.Pada windows 10 VM pastikan bahwa interfacenya menggunakan host only
32.Dan di dalam windows 10nya menggunakan DHCP yang tadi kita buat di server
33.Sekarang kita akan mengakses file di windows fisik kita di dalam windows VM
34.Copy file yang akan digunakan ke windows VM kita
35.Disini filenya saya taruh di download tapi penempatanya dapat diubah sesuai selera, setelahnya buka program OpenVPN-2-5-8-I601-amd64
36.Jika ada notice seperti ini klik run saja
37.Lalu di window ini klik install now
38.Lalu jika ada window ini klik Yes
39.Tunggu hingga proses instalasi selesai dan klik close jika sudah selesai
40.Jika ada notice seperti ini klik OK
41.Sekarang kirim file client-VPNMike.ovpn ke folder LocalDisk(C) > Program Files > OpenVPN > config

42.Pada tray di taskbar klik kanan pada OpenVPN GUI lalu klik Connect
43.Tunggu hingga ada notifikasi seperti ini, jika ada berarti VPN sudah terkonek
44.Jika kita cek lognya kita bisa melihat di bagian paling bawah bahwa kita susah terkoneksi
45.Dan bisa kita lihat bahwa OpenVPN menambah interface baru yaitu OpenVPN TAP-Windows6
46.Dan saat kita menggunakan command ipconfig kita bisa melihat bahwa ada interface baru dengan ip 10.8.0.2
47.Disini kita bisa melihat bahwa kita bisa melakukan ping ke 8.8.8.8 menggunakan VPN
48.Dan saat kita cek log VPN kita, bisa dilihat bahwa IP yang terassigned ke kita adalah 10.8.0.2
49.Sekarang kita akan menggunakan Desktop Ubuntu untuk mencoba mengkoneksikan Desktop Ubuntu ke VPN.
50.Sekarang kita akan mengakses server menggunakan samba di Desktop Ubuntu
51.Masukan Username dan password lalu klik Connect
52.Pada Server install samba
53.Lalu edit smb.conf
54.Pada smb.conf ubah guest ok menjadi yes dan pastikan bahwa pathnya /var/lib/samba/printers
55.Lalu kita akan mengcopy file ClientVPNMike.ovpn ke /var/lib/samba/printers
56.Di Desktop kita juga bisa melihat bahwa file yang tadi kita copy sudah bisa kita copy di Ubuntu Desktop
57.Kita akan copy filenya
58.Lalu saya paste di Download
59.Bisa dilihat bahwa filenya sudah di copy
60.Pada settings network kita akan menambah VPN
61.Lalu pada pilihan Add VPN pilih import from file
62.Lalu pilih file yang tadi kita paste
63.Pada pilihan ini pastikan bahwa Gateway dan Dll benar lalu klik add
64.Lalu aktifkan VPN yang tadi kita tambahkan
65. Bisa dilihat bahwa ada interface baru dan interfacenya memiliki IP yang satu jaringan dengan VPN
66.Lalu coba ping ke google.com untuk mengetes apakah Desktop mendapatkan internet dari VPN atau tidak

 

Komentar